Daniel Samosir Ketua Panitia FGD : IP-KI Sebagai Jangkar Penjaga Cita Cita Proklamasi 1945

PostJakarta
0

Daniel Samosir sebagai Ketua Pelaksana FGD Sekaligus ketua DPC IP-KI Jakarta pusat

Jakarta, Gedung Joang 45,

Dalam memperingati  Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2024, DPW IP-KI Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan temu kader IP-KI dan kegiatan Focus Group Discussion yang mengusung tema ” Kriteria Pemimpin Yang Setia Pada Cita

Cita Proklamasi 1945″


Turut hadir dalam acara FGD  Bapak Pj. GUBERNUR DKI Jakarta (diwakili),  Bapak PANGDAM V JAYA (diwakili), Bapak KAPOLDA METRO JAYA (diwakili), Bapak Jendera! (TNI) Purn. Agustadi Sasongko Purnomo, Ibu Evayanti ketua Kerabat Pencinta Alam, Ketua Umum DPP IP-KI (diwakili sekjend) ketua Dewan Pembina IP-KI Bambang Sulistomo, Ketua DPW IP-KI Provinsi DKI Jakarta, Para Ketua DPC seluruh OKI Jakarta. 



Daniel Samosir sebagai Ketua Pelaksana Sekaligus ketua DPC IP-KI Jakarta pusat dalam orasi sambutannya menuturkan, "  Mari kita mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena-Nya kita dapat berkumpul pada hari ini dalam keadaan sehat dan masih diberikan kesempatan untuk menjalin tali silaturahmi yang juga membutuhkan keadaan yang baik serta positif bagi para peserta yang hadir pada saat ini. 


Rasa syukur ini rasanya belum berarti jika dalam perilaku keseharian pun tidak mencerminkan rasa syukur, untuk itu kami melaksanakan kegiatan kali ini dalam peran kami sebagai anak bangsa yang mengucap syukur seraya melakukan hal-hal yang dapat menggugah rasa dan kesadaran dalam berbangsa dan bernegara melalui kegiatan FGD (Focus Group Discussion) bari ini sebagai sarana merecharge ulang kebutuhan emosional kita selaku anak bangsa yang rindu akan perubahan-perubahan di negara ini. 


Kami selaku pengurus dan kader IP-KI DPW PROVINSI DKI JAKARTA pun memandang perlu adanya pertemuan seperti ini dikala situasi politik jelang Pilkada Jakarta yang sedang melakukan pencarian putra/l bangsa terbaik yang sedang bersaing dalam kontestasi  meraih simpati masyarakat di tingkat kota/kabupaten hingga provinsi. Terutama di wilayah DKI Jakarta kali ini sedang mencari pemimpin Wilayah Provinsi DKI Jakarta pasca predikat Ibukota lepas dari Jakarta pun bukan makin mengurangi tantangan yang ada, namun sebaliknya ke depan tantangan ini jauh lebih berat dari segala aspek. 


Oleh karena itu, kegiatan FGD kali ini adalah sarana komunikasi rakyat Jakarta kepada seluruh pemangku kepentingan di Indonesia secara umum dan pemangku kepentingan di Jakarta pada khususnya untuk mencari, mendengar, menampung, memformulasikan hal-hal yang perlu diolah sebagai satu kesatuan kebanyakan yang menjadi dasar gerak dan perilaku pemangku kebijakan tersebut menterjemahkan serta mengimplementasikan pola kebijakan sesuai dengan cita-cita proklamasi 1945 yang tertuang dalam Preambule (Pembukaan) UUD '4S, 


Kami yakin dan percaya bahwa organisasi kami (IP-KI)  sebagai jangkar penjaga cita-cita Proklamasi 1945 ditengah hiruk pikuk kekuatan ekonomi dan politik saling bersaing dengan atau tanpa nilai-nilai juang serta menghalalkan segala cara, namun kami tetap berpegang teguh terhadap nilai-nilai yang ada dalam Cita-cita Proklamasi 1945 tersebut, semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan kekuatan kepada kami untuk menjaga kedaulatan dan nilai-nilai dari cita-cita Proklamasi 1945. 


Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh rekan-rekan seperjuangan , kader IP-KI DPW dan DPC PROVINSI DKI JAKARTA, undangan, narasumber, bapak/ibu hadirin yang mengikuti kegiatan ini dapat memanfaatkan juga bisa setidak-tidaknya wawasan pengetahuan bagaimana kita menjadi warga Negara yang aktif melaksanakan hak dan kewajibannya sebagai warga Negara, karena bangsa Indonesia perlu warga Negara yang memiiki daya juang, daya pikir, daya gerak untuk melaju bersama dalam pembangunan jiwa, mental dan karakter bangsa. 


Kami ucapkan selamat mengikuti FGD kali ini, manfaatkan ilmu yang didapat dalam kegiatan kali Ini, semoga Tuhan Yang Maha Esa sajalah sebagai satu-satunya sandaran dengan 


sepenuhnya kesadaran untuk melakukan secara riil hal-hal yang produktif menjadi sumber kekuatan kita semua, ora et labora (berdoa dan bekerja). 


Pancasila Abadi, NKRI harga Mati 

Sekali Layar Terkembang, Surut Kita berpantang, Merdeka...


Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)