Connect with us

Uncategorized

Silaturahmi Merdeka ; The Green , FLAP, KBM serta CBIG Sepakat Lakukan Giat Konservasi Alam

Published

on

Rumpin Bogor, Jabar
Dalam Geliat dimalam hari Merdeka Bangsa Indonesia ke 77, beberapa kelompok atau komunitas penggiat alam mengadakan silaturahmi. Kegiatan silaturahmi ini diikuti oleh FLAP ( Forum Lintas Alumni Penerbangan) , KBM ( Kesatria Badrika Mandala), CBIG ( Civitas Belong Indonesian Green) serta The Green sebagai tuan rumah.
(16 Agustus 2022)

Team tamu dari KBM diantara Mawan, Dedy, Rina,  Nino, Beni, Bu Galuh serta Waly Amry.
Sementara dari CBIG, menghadirkan Dasuri Asman.

Sopur,  penasehat De Green. Mengucapkan,
Selamat datang di saung De Green. Saung di tengah kampung dan persawahan. kami buka diri bagi siapa saja yang ingin hadir disini, ingin bergabung dalam giat konservasi  disini . The Green selalu membuka diri bagi siapa saja yang ingin  bersinergy dengan kami. Perlu di ketahui de green adalah sebuah komunitas para relawan dan pemerhati lingkungan hidup  serta gerakan sosial dari berbagai wilayah di JABODETABEK.  Ada 10 komunitas yang tergabung di The Green.

Kang Dedy ketua KBM menuturkan,  KBM adalah bagian dari FLAP, Forum Lintas Alumni Penerbangan. (STM. Penerbangan di Jakarta Selatan).  Tujuan KBM adalah Gerak untuk kemanusiaan, lingkungan hidup serta Belanegara. Kami ucapkan terima kasih sudah diterima dengan baik.  Alhamdulillah kita bisa berkumpul di basecamp The green, serta   di sambut  baik dengan teman teman The Green. Semoga pertemuan / Silaturahmi Merdeka antar komunitas dapat di agendakan secara berkala. Kami FLAP dan KBM siap memfasilitasi.

Mawan Salah satu pendiri KBM, mengatakan , kami dari beberapa teman teman KBM sebenarnya adalah Loyalis Soeharto , presiden Indonesia ke 2 , ada hal baik yang perlu saya sampaikan, bahwa kami/ beberapa teman sangat bersyukur kala itu dengan perjuangan pak Harto. Kami merasa terbantu dengan ada bea siswa bea siswa yang diberikan pak Harto.

Semoga diskusi kali ini akan berkembang dan mengalir saja. Semoga hasil diskusi kali ini menghasilkan satu kesepakatan dalam gerak konservasi alam serta kegiatan sosial lainnya.

Tajudin, seorang sesepuh masyarakat turut serta memberikan ide dan uneg unegnya terkait dengan pelestarian alam dan perlindungan hutan. Beliau mengatakan bahwa sangat prihatin dengan kejadian bencana alam yang disebabkan oleh ulah manusia. Seperti bencana alam tanah longsor , kebakaran hutan serta banjir bandang “.

Tajudin menambahkan, seiring dengan kemajuan jaman, alih teknologi dari tradisi ke modern kok malah sering terjadi bencana alam oleh ulah manusia. 
Kodrat manusia hidup dari alam. Kalau alam terganggu ya kehidupan manusia ya terganggu hingga rusak.

Saya berterimakasih kepada para anak muda yang masih bersikeras untuk menjadi sukarelawan dalam pelestarian alam. Semoga mereka semuanya Istiqomah dalam melakukan pekerjaan sosial “. Tutup Tajudin.

Sementara itu komisioner CBIG ( Civiitas Belong Indonesia Green) , Dasuri Asman. Menuturkan, pertemuan serta silaturahmi antar komunitas sangat luar biasa. Berbagai macam ide serta pikiran pikiran positif terkait dengan gerakan konservasi alam serta kegiatan sosial kemasyarakatan bergulir , diantara gerakan penanaman pohon, santunan anak anak yatim serta sosialisasi gerakan swasembada pangan pangan di pedesaaan maupun di perkotaan.

.Terkait dengan gerakan konservasi alam serta reboisasi tanam rawat di wilayah rawan bencana Hidrometeorologi,
Sama kita mengetahui bahwa belakangan ini sering terjadi bencana banjir.di tanah air. Dinilai pemicunya adalah hutan hutan pengangga air tidak berpungsi serta alih pungsi . Baik diwilayah dataran tinggi maupun dataran rendah. Tentu saja CBIG yang concent bidang konservasi alam serta konservasi budaya ingin ambil bagian dalam program program yang siap digelontorkan oleh The Green dan KBM”. Harap Dasuri Asman.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Uncategorized

Kang Nurdin DSPC Bogor di Nobatkan Sebagai Panglima Baranusa Depok dan ketua DPC. Perguruan Silat Maung Bodas Kab. Bogor.

Published

on

Arak arakan pengukuhan Kang Nurdin sebagai Panglima Baranusa Depok dan Ketua DPC. PS. Maung Bodas Kab. Bogor Jabar. (Poto istimewa)

Bogor, Keradenan

Dalam acara Perhelatan Haul  KH. Safe’i bin Nasib tokoh ulama dan wali penyebar agama Islam Keradenan Bogor  yang dihadiri oleh beberapa perkumpulan Perguruan silat dan Ormas ke Kab. Bogor berlangsung hikmat meriah. Dalam acara perhelatan dilangsungkan juga pengukuhan Kang Nurdin DSPC sebagai Panglima Baranusa Depok dan Ketua DPC. Perguruan silat Maung Bodas Kab. Bogor Jabar. (Kamis 27 Juli 2023)

Adapun yang mengukuhkan diantaranya KH. M. Fajar Laksana pimpinan Pondok Pesantren Al.Fath Sukabumi Jabar, ketua DPC. PS. Maung Bodas DKI Jakarta pak Hartono,  Muspika wilayah Keradenan serta para pemuka masyarakat dan ketua Perguruan silat Jabodetabek.

‌Kang Nurdin mengatakan bahwa salam satu komando, salam sabatin, salam budaya. Acara ini terselenggara berkat sokongan dan doa restu dari berbagai perguruan silat yang satu rasa satu nafas alam mempertahankan seni budaya pencak silat Jawa Barat. Disamping itu ini adalah bentuk silaturahmi yang terus menerus dan tiada henti. Insya Allah ke depan pelestarian seni budaya silat Sunda dan Betawi dapat dukungan dari masyarakat dan pemangku kebijakan di wilayah maupun tingkat Nasional”.

kang Nurdin menambahkan, Dengan semangat pertahanan serta pelestarian terhadap seni budaya silat Sunda dan Betawi kami para pesilat siap bersinergi dengan berbagai instansi terkait pemberdayaan kebudayaan seni silat Sunda dan Betawi. Dan juga kami akan selalu mengadakan sosialisasi terhadap generasi muda untuk mencintai budaya silat”. Jelas kang Nurdin. 

Continue Reading

Uncategorized

Kaesang Pangarep Resmikan Outlet Sang Pisang di Kota Depok

Published

on

 Depok. 

– Kedatangan Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep menyambangi Sawangan Depok, Jawa Barat. Kaesang datang bersama istrinya, Erina Gudono, 

“Selamat sore semuanya terima kasih buat semuanya, Ibu-ibu, Bapak-bapak, dan Adik-adik juga terima kasih sudah menyempatkan hadir di grand opening Sang Pisang,” ujar Kaesang dalam sambutannya, di Jalan Abdul Wahab, Sawangan Depok  Selasa (25/7/2023).

” Kaesang datang mengenakan baju berwarna putih dan krem. Sedangkan Erina mengenakan baju berwarna hitam.

“Menurutnya, kedatangannya ke Depok hanya untuk meresmikan gerai makanan miliknya di Sawangan. Bukan untuk berkampanye, meski digadang-gadang akan maju di Pilkada Depok 2024.


“Kaesang mengatakan kedatangannya untuk membuka usaha makannya. Kaesang menyebut kedatangannya ke lokasi bukan untuk kampanye.


“Perlu saya ingatkan sekali lagi ini bukan kampanye, ini saya buka Sang Pisang di sini,” lanjutnya.


Pada pukul 16.18 WIB, Kaesang bersama Vicky Prasetyo dan Babe Cabita berkaraoke. Mereka juga ramai difoto oleh warga di lokasi.

“Terima kasih yang sudah menyempatkan hadir di grand opening Sang Pisang. Perlu saya ingatkan sekali lagi, ini itu bukan kampanye,” jelas Kaesang, Selasa.

“Saya di sini akan membuka Sang Pisang di Depok yang kedua karena dulu sudah pernah di Margonda, cuma tutup. Saya buka lagi di Sawangan kali ini,” Pungkasnya.

Continue Reading

Uncategorized

Dalam rangka Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) Ke-78 Tahun 2023, Badan Strategi Kebjakan Hukum dan HAM Gelar Seminar Nasional Bertema Hukum Yang Hidup Dalam Masyarakat

Published

on

 Jakarta, Graha Pengayoman 

Seminar Nasional “Menyongsong Berlakunya Hukum yang Hidup dalam Masyarakat Berdasarkan UU No. 1 Tahun 2023 tentang KUHP”  (Badan Strategi Kebijakan Hukum dan HAM Kementerian Hukum dan HAM)

Dalam rangka Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) Ke-78 Tahun 2023, Badan Strategi Kebjakan Hukum dan HAM menyelenggarakan acara Seminar Nasional bertema “Menyongsong Berlakunya Hukum yang Hidup Dalam Masyarakat Berdasarkan UU No. 1 Tahun 2023 tentang KUHP” Kegiatan ini dimaksudkan selain sebagai wadah sosialisasi kebijakan Pemerintah khususnya tentang KUHP baru kepada masyarakat, juga sebagai bentuk identifikasi isu, permasalahan serta kebutuhan atas pengaturan konsep “hukum yang hidup di dalam masyarakat”. 

Hal ini dimaksud agar Pemerintah, khususnya Kementerian Hukum dan HAM dapat menjanng masukan dari berbagai pihak atas materi muatan yang perlu dimuat pada Peraturan Pemenntah (PP) yang akan dibuat tentang Tata Cara dan Kriteria Penetapan Hukum yang Hidup Dalam Masyarakat. 

Kegiatan ini menghadirkan 5 (lima) Narasumber diantaranya:

 adalah Prof. Dr. Edward O.S. Hianej, S.H., M.Hum., Wakil Menteri Hukum dan HAM, sebagai keynote speech yang menyampaikan maten tentang Politik Hukum dan Arah Pengaturan Hukum Adat dalam KUHP. 

Selain itu kegiatan ini juga menghadirkan narasumber eksternal lainnya seperti :

1) Prof. Dr. Pujiyono, S.H., M.Hum.. Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Diponegoro, yang memaparkan mengenai Pluralisme Hukum: Hukum Positif dan Hukum yang Hidup dalam Masyarakat: 

2) Dr. H. Prim Haryadi, S.H., M.H., Hakim Agung Mahkamah Agung RI, yang memaparkan tentang Tantangan Penerapan Hukum yang Hidup dalam Masyarakat dalam Penegakan Hukum,

 3) Fery Fathurokhman, S.H., M.H., Ph.D., Dosen Bidang Hukum Pidana (Pidana Adat) Universitas Sultan Agung Tirtayasa yang menyampaikan tentang Strategi Inktusi Hukum Adat ke dalam Hukum Pidana Nasional,

  4) Erasmus A.T. Napitupulu, S.H., Direktur Eksekutif /Institure for Criminal Justice Reform (ICJR) yang menyampaikan tentang Pembaharuan Hukum Pidana dalam Konstruksi Formalisasi Hukum yang Hidup dalam Masyarakat. 

Pada kesempatan ini peserta adalah semua pihak yang berkaitan dengan proses pembentukan PP tentang Tata Cara dan Kriteria Penetapan Hukum yang Hidup Dalam Masyarakat, baik dari unsur kementerian/lembaga : organisasi nonpemerintah, akademisi : serta masyarakat umum.

Continue Reading

Trending