Connect with us

Uncategorized

GCG Bocah Kedaung Berkolaburasi Dengan GNAN.

Published

on

Kedaung Sawangan Depok,
 Dalam rangka Pencegahan generasi muda dari jeratan narkotika, GNAN  (Gerakan Nasional  Anti Narkotika kunjungi GCG ( Grakan Cinta Generasi).  Sisamping bersilaturahim GNAN mengajak GCG untuk kerja bareng dalam pencegahan generasi muda agar terhindar dari jeratan narkotika.

Hadir dalam acara tersebut Ketua GCG, M. Rizky,  Waketum GNAN Azizah Zuhriyah, ketua Timsus. GNAN, Lambok Paaribu,  Sekjen GNAN Indah Sicilia dan staf GNAN, Ketua RW 08 Kedaung Adang, ketua FORMI ( Forum Remaja Muslim ) Kel. Kedaung Sakti Budi Aji, ketua Risdaf ( Remaja Islam Masjid Darul Fallah Kedaung Angga Darmawan serta anggota GCG se-Kelurahan Kedaung.( 28/11/2021)

Ketua GCG.(Gerakan Cinta Generasi) M. Rizky berkisah, ” Berawal dari hati nurani kegelisahan para pemuda yang ingin menghalau para pecandu miras dan narkoba di wilayah Kedaung. Kita tahu sama tahu bahwa miras dan Narkotika telah banyak menelan korban. Baik fisik maupun mental. Kampung Kami Kedaung ini tidak ingin ada generasi muda yang tercandu narkoba. Tentunya kami selalu mengajak agar terhindar dari Narkotika dan mensosialisasi tentang bahaya miras narkotika “.

” Kami sangat menyambut  baik kehadiran GNAN yang telah berkenalan sekaligus bersilaturahmi. Serta mengajak GCG untuk dijadikan mitra juang GNAN dalam mencegah masyarakat serta generadi muda dari jeratan Narkotika. Semoga dengan adanya pertemuan ini bisa saling berbagi ilmu serta dapat melakukan giat bareng dalam hal pencegahan terkait bahaya narkotika di Kota Depok  “. Demikian harapah Rizky.

Waketum GNAN Azizah Zuhriyah mengematkan cindera mata kepada ketua GCG. M. Rizky9

Waketum GNAN Azizah Zuhriyah juga mengatakan, ” GNAN mengapresiasi kegiatan kegiatan yang dilakukan oleh GCG.
Sejak beberapa hari kebelakang sangat serius mengadakan kegiatan kegiatan sosialisasi bahaya narkoba di tengah masyarakat.  Harapan GNAN kedepan semoga GCG lebih keren lagi. Lebih intens lagi dalam gerak kegiatan GCG “.

” Kita berharap semoga GNAN dan GCG dapat berkolaburasi dalam membuat sesuatu kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat Kedaung. Khususnya sosialisasi bahaya Narkotika di tengah masyarakat. Sebab inilah contoh bagi wilayah lain. Yang mana sebaran peredaran narkotika sudah menembus ke berbagai wilayah dan kalangan masyarakat “. Imbuh Azizah.

Ketua TIMSUS GNAN. Lambok Pasaribu menyematkan cindera mata kepada  Adang Ketua RW. 08 .  

 
Lambok Pasaribu Ketua Timsus GNAN dalam.paparannya menjelaskan, ” Narkoba adalah suatu persoalan krusia di dunia saat ini. Didalam catatan Perserikatan bangsa bangsa ada 299 juta pengguna narkoba di dunia. Di Indonesia hari tercatat dari index BNN dan LIPI ada 3, 4 juta orang yang terlibat dalam penyalah gunaan Narkotika. Io.adalah hal krusial. Indonesia hari ini dari BNN DAN LIPI Ada 3.6 juta menyalah gunaan narkoba. Mari kita bersama dan berkolaburasi secara sinergy.
Inilah tanggung jawab kita bersama untuk menurunkan index. Harus kita cari solusinya.
Krisis kesehatan, krisis pangan dimasa pandemi, ini bisa memicu dalam laju menyebaran narkotika.

Lebih lanjut Lambok menambahkan, “
Mari kita gunakan ruang digital dalam mensosialisasikan bahaya narkoba . Dalam meningkatkan literasi nasional terkait narkoba. Khusus bagi orang tua, pelajar dan mahasiswa. Maka lambat laun dengan sendirinya indek angka narkoba bisa ditekan. Semoga dapat memberikan dorongan kepada publik untuk mencegah adanya penggunaan narkoba “.

Di kesempatan yang sama Ketua RW.08 kelurahan Kedaung mengungkapkan bahwa ,” Kami pengurus Rukun Warga mengucapkan trimakasih kepada Team dari GNAN yang menyempatkan hadir bersilaturahmi ke GCG. Semoga dengan kehadirannya bisa menambah wawasan dan bertukar informasi serta pengetahuan tentang sosialisasi dalam pencegahan sebaran narkotika “.

”  Tentunya GCG masih banyak kekurangan dari segi pengetahuan serta pengalaman. Semoga rencana Kolaburasi antara GNAN dan GCG daoat teralisasi dalam waktu dekat. Sehingga aktifitas kepemudaan di wilayah kami dapat dengan segera berbuat sesuatu kepada masyarakat Kedaung “. D3mikian pungkas RW Adang.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Uncategorized

Kang Nurdin DSPC Bogor di Nobatkan Sebagai Panglima Baranusa Depok dan ketua DPC. Perguruan Silat Maung Bodas Kab. Bogor.

Published

on

Arak arakan pengukuhan Kang Nurdin sebagai Panglima Baranusa Depok dan Ketua DPC. PS. Maung Bodas Kab. Bogor Jabar. (Poto istimewa)

Bogor, Keradenan

Dalam acara Perhelatan Haul  KH. Safe’i bin Nasib tokoh ulama dan wali penyebar agama Islam Keradenan Bogor  yang dihadiri oleh beberapa perkumpulan Perguruan silat dan Ormas ke Kab. Bogor berlangsung hikmat meriah. Dalam acara perhelatan dilangsungkan juga pengukuhan Kang Nurdin DSPC sebagai Panglima Baranusa Depok dan Ketua DPC. Perguruan silat Maung Bodas Kab. Bogor Jabar. (Kamis 27 Juli 2023)

Adapun yang mengukuhkan diantaranya KH. M. Fajar Laksana pimpinan Pondok Pesantren Al.Fath Sukabumi Jabar, ketua DPC. PS. Maung Bodas DKI Jakarta pak Hartono,  Muspika wilayah Keradenan serta para pemuka masyarakat dan ketua Perguruan silat Jabodetabek.

‌Kang Nurdin mengatakan bahwa salam satu komando, salam sabatin, salam budaya. Acara ini terselenggara berkat sokongan dan doa restu dari berbagai perguruan silat yang satu rasa satu nafas alam mempertahankan seni budaya pencak silat Jawa Barat. Disamping itu ini adalah bentuk silaturahmi yang terus menerus dan tiada henti. Insya Allah ke depan pelestarian seni budaya silat Sunda dan Betawi dapat dukungan dari masyarakat dan pemangku kebijakan di wilayah maupun tingkat Nasional”.

kang Nurdin menambahkan, Dengan semangat pertahanan serta pelestarian terhadap seni budaya silat Sunda dan Betawi kami para pesilat siap bersinergi dengan berbagai instansi terkait pemberdayaan kebudayaan seni silat Sunda dan Betawi. Dan juga kami akan selalu mengadakan sosialisasi terhadap generasi muda untuk mencintai budaya silat”. Jelas kang Nurdin. 

Continue Reading

Uncategorized

Kaesang Pangarep Resmikan Outlet Sang Pisang di Kota Depok

Published

on

 Depok. 

– Kedatangan Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep menyambangi Sawangan Depok, Jawa Barat. Kaesang datang bersama istrinya, Erina Gudono, 

“Selamat sore semuanya terima kasih buat semuanya, Ibu-ibu, Bapak-bapak, dan Adik-adik juga terima kasih sudah menyempatkan hadir di grand opening Sang Pisang,” ujar Kaesang dalam sambutannya, di Jalan Abdul Wahab, Sawangan Depok  Selasa (25/7/2023).

” Kaesang datang mengenakan baju berwarna putih dan krem. Sedangkan Erina mengenakan baju berwarna hitam.

“Menurutnya, kedatangannya ke Depok hanya untuk meresmikan gerai makanan miliknya di Sawangan. Bukan untuk berkampanye, meski digadang-gadang akan maju di Pilkada Depok 2024.


“Kaesang mengatakan kedatangannya untuk membuka usaha makannya. Kaesang menyebut kedatangannya ke lokasi bukan untuk kampanye.


“Perlu saya ingatkan sekali lagi ini bukan kampanye, ini saya buka Sang Pisang di sini,” lanjutnya.


Pada pukul 16.18 WIB, Kaesang bersama Vicky Prasetyo dan Babe Cabita berkaraoke. Mereka juga ramai difoto oleh warga di lokasi.

“Terima kasih yang sudah menyempatkan hadir di grand opening Sang Pisang. Perlu saya ingatkan sekali lagi, ini itu bukan kampanye,” jelas Kaesang, Selasa.

“Saya di sini akan membuka Sang Pisang di Depok yang kedua karena dulu sudah pernah di Margonda, cuma tutup. Saya buka lagi di Sawangan kali ini,” Pungkasnya.

Continue Reading

Uncategorized

Dalam rangka Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) Ke-78 Tahun 2023, Badan Strategi Kebjakan Hukum dan HAM Gelar Seminar Nasional Bertema Hukum Yang Hidup Dalam Masyarakat

Published

on

 Jakarta, Graha Pengayoman 

Seminar Nasional “Menyongsong Berlakunya Hukum yang Hidup dalam Masyarakat Berdasarkan UU No. 1 Tahun 2023 tentang KUHP”  (Badan Strategi Kebijakan Hukum dan HAM Kementerian Hukum dan HAM)

Dalam rangka Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) Ke-78 Tahun 2023, Badan Strategi Kebjakan Hukum dan HAM menyelenggarakan acara Seminar Nasional bertema “Menyongsong Berlakunya Hukum yang Hidup Dalam Masyarakat Berdasarkan UU No. 1 Tahun 2023 tentang KUHP” Kegiatan ini dimaksudkan selain sebagai wadah sosialisasi kebijakan Pemerintah khususnya tentang KUHP baru kepada masyarakat, juga sebagai bentuk identifikasi isu, permasalahan serta kebutuhan atas pengaturan konsep “hukum yang hidup di dalam masyarakat”. 

Hal ini dimaksud agar Pemerintah, khususnya Kementerian Hukum dan HAM dapat menjanng masukan dari berbagai pihak atas materi muatan yang perlu dimuat pada Peraturan Pemenntah (PP) yang akan dibuat tentang Tata Cara dan Kriteria Penetapan Hukum yang Hidup Dalam Masyarakat. 

Kegiatan ini menghadirkan 5 (lima) Narasumber diantaranya:

 adalah Prof. Dr. Edward O.S. Hianej, S.H., M.Hum., Wakil Menteri Hukum dan HAM, sebagai keynote speech yang menyampaikan maten tentang Politik Hukum dan Arah Pengaturan Hukum Adat dalam KUHP. 

Selain itu kegiatan ini juga menghadirkan narasumber eksternal lainnya seperti :

1) Prof. Dr. Pujiyono, S.H., M.Hum.. Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Diponegoro, yang memaparkan mengenai Pluralisme Hukum: Hukum Positif dan Hukum yang Hidup dalam Masyarakat: 

2) Dr. H. Prim Haryadi, S.H., M.H., Hakim Agung Mahkamah Agung RI, yang memaparkan tentang Tantangan Penerapan Hukum yang Hidup dalam Masyarakat dalam Penegakan Hukum,

 3) Fery Fathurokhman, S.H., M.H., Ph.D., Dosen Bidang Hukum Pidana (Pidana Adat) Universitas Sultan Agung Tirtayasa yang menyampaikan tentang Strategi Inktusi Hukum Adat ke dalam Hukum Pidana Nasional,

  4) Erasmus A.T. Napitupulu, S.H., Direktur Eksekutif /Institure for Criminal Justice Reform (ICJR) yang menyampaikan tentang Pembaharuan Hukum Pidana dalam Konstruksi Formalisasi Hukum yang Hidup dalam Masyarakat. 

Pada kesempatan ini peserta adalah semua pihak yang berkaitan dengan proses pembentukan PP tentang Tata Cara dan Kriteria Penetapan Hukum yang Hidup Dalam Masyarakat, baik dari unsur kementerian/lembaga : organisasi nonpemerintah, akademisi : serta masyarakat umum.

Continue Reading

Trending