Connect with us

Uncategorized

BANK BRI 39 th INDONESIA OPEN, GOLF – PRIDE – GLORY , “REBUTAN PARA BINTANG “

Published

on

JAKARTA  Pondok Indah Golf Course , 27 Agustus 2019
 Para pemain bintang Asian Tour akan berkompetisi memperebutkan hadiah uang total US$ 500 ribu di Bank BRl Indonesia Open yang akan diselenggarakan di Pondok lndah Golf Course, Jakarta, 29 Agustus I September 20l9.

Di antaranya adalah Jazz Janewattananond yang saat ini memimpin di Order of Meril Asian Tour. Dalam tahun 2019, pegolf asal Thailand ini sudah menjuarai dua turnamen Asian Tour, yaitu SMBC Singapore Open dan Kolon Korea Open.

Selain itu, Gaganjeet Bhullar jugs masih penasaran untuk menambah danar kemenangannya di Indonesia Open. Pegolf asai ludm im sudah dua kali menjuarai Indonesia Open, tahun 2013 dan 20l6. Begitu juga dengan Pardraig Harrington (Irlandia) dan Thongchai Jaidee (Thailand) yang sangat ingin merjadi juara di turnamen ini. Besarnya minat para pegolf pro internasional mengikuti Bank BRI Indonesia Open membuktikan bahwa turnamen ini merupakan turnamen bergengsi yang ditunggu-tunggu oleh pegolf Asian Tour.

“Asian Tour merasa gembira kembali ke Indonesia untuk turnamen golf paling bersejarah di negara ini, karena Indonesia Open selalu menjadi salah satu event paling popular dalam jadwal kami. Saya yakin Bank BRI Indonesia Open kali ini akan menjadi sukses besar Iainnya dalam kalender olahraga Asia,” kata Cho Minn Thant, C ommissioner and CEO Asian Tour.

Bank BRI Indonesia Open diqsanction oleh Asian Tour dan Persatuan Golf Indonesia (PGl).

Selain Bank BRI, turnamen ini juga disponsori oleh Batik Air, Pertamina, Telkom Indonesia, WIKA, PP, BRI Life, BRI Agra, dan BRINS.

“Kami sangat gembira karena turnamen Indonesia Open bisa terus diselenggarakan hingga sekarang dan para pegolf papan atas, khususnya di Asia selalu menamikan kehadiran turnamen ini. Kami ingin memberikan kesempatan kepada para pemain lokal, baik itu pro maupun amatir untuk merasakan dan menambah pengalaman mereka berkompetisi di turnamen level internasional. Dengan benambalmya pengalaman mereka, kami berharap mereka juga dapat meraih prestasi di berbagai tumamen intemasional. Indonesia Open dapat terus kami laksanakan karena adanya dukungan sponsor. Kami sangat benerima kasih kepada mereka,” kata Murdaya W. Po, Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Golf Indonesia (PB PGI).

Melihat besarya antusiasme para pegolf internasional, Bank BRI sebagai sponsor utama merasa sangat gembira. “Tentu saja kami senang dengan tingginya antusiasme para pegolf. Kami berharap ajang kompetisi seperti ini dapat mcnjadi kesempatan bagus bagi pegolf tanah air untuk unjuk gigi. Kompetisi intemasional seperti ini memang harus selalu dilakukan, selain untuk mengembangkan olahraga golf di tanah air, hal ini juga bagus untuk memperkenalkan Indonesia lebih luas lagi ke dunia intemasional, sehingga ke depan akan semakin banyak turis asing yang mengunjungi Indonesia,” kata Osbal Saragi, Direktur Jaringan dan Layanan Bank BRI.

Dua tiga pegolf lokal, George Gandranata, Danny Masrin, dan Rory Hie juga berharap dapat meraih hasil yang lebih baik tahun ini. Sejak Indonesia Open diselenggarakan pada tahun 1974, hanya satu pegolf Indonesia yang pemah merasakan menjadi juara, yaitu Kasiadi pada tahun 1989.

Bermain di negara sendiri membuat tiga pemain ini lebih bersemangat. “Saya akan mendapat banyak dukungan, ini akan menjadi minggu yang besar. Akan luar biasa jika orang Indonesia bisa memenangi Indonesia Open. Kami juga berharap bisa menempatkan Indonesia di peta dunia,” kata Danny. Hasil terbaiknya di Indonesia Open pada tahun 2016, yaitu ties di posisi ke-14.

George juga berharap dapat memanfaatkan momentum ini untuk meraih prestasi yang lebih baik di Bank BRI Indonesia Open. Selain telah mempersiapkan diri dengan baik, dia berharap akan lebih banyak iagi penonton yang hadir dan memberikan dukungan langsung kepada mereka.

Total 20 pegolf pro Indonesia yang akan ikut berkompetisi. Selain itu sebelas pegolf amatir juga mendapat kesempatan bertanding di Bank BRI Indonesia Open. Mereka adalah Naraajie Emerald Ramadhanputra, Almay Rayhan Yaquta, M. Rifqi Alam Ramadhan, Aqil Widyantoro, Rizcky Subakti, Paul Kci Erik Lindskog, Zaenal, Kentaro Nanayama, Mochtar, Alexander Valentino, dan Jonathan Wiyono.

Kemenangan di Indonesia Open menjadi catatan panting dalam karir beberapa pegoif, termasuk untuk Gaganjeet Bhullar, Panutphol Pittayarat (Thailand), dan Justin Harding (Afrika Selatan). Kemenangan mereka di Indonesia Open menjadi awal untuk selanjutnya memenangkan tumamen intemasional lainnya yang lebih bergengsi.

Empat pemain Sunshine Tour akan mengikuti jejak Harding untuk ikut berkompetisi di Bank
BRI Indonesia Open. Mereka adalah Philip Eriksson (Swedia), IC Ritchie, Daniel Van Tender dan Neil Schietekat dari Afrika Selatan.
(Red).
Info toumament dan pemain: www.asiantour.com

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Uncategorized

Kang Nurdin DSPC Bogor di Nobatkan Sebagai Panglima Baranusa Depok dan ketua DPC. Perguruan Silat Maung Bodas Kab. Bogor.

Published

on

Arak arakan pengukuhan Kang Nurdin sebagai Panglima Baranusa Depok dan Ketua DPC. PS. Maung Bodas Kab. Bogor Jabar. (Poto istimewa)

Bogor, Keradenan

Dalam acara Perhelatan Haul  KH. Safe’i bin Nasib tokoh ulama dan wali penyebar agama Islam Keradenan Bogor  yang dihadiri oleh beberapa perkumpulan Perguruan silat dan Ormas ke Kab. Bogor berlangsung hikmat meriah. Dalam acara perhelatan dilangsungkan juga pengukuhan Kang Nurdin DSPC sebagai Panglima Baranusa Depok dan Ketua DPC. Perguruan silat Maung Bodas Kab. Bogor Jabar. (Kamis 27 Juli 2023)

Adapun yang mengukuhkan diantaranya KH. M. Fajar Laksana pimpinan Pondok Pesantren Al.Fath Sukabumi Jabar, ketua DPC. PS. Maung Bodas DKI Jakarta pak Hartono,  Muspika wilayah Keradenan serta para pemuka masyarakat dan ketua Perguruan silat Jabodetabek.

‌Kang Nurdin mengatakan bahwa salam satu komando, salam sabatin, salam budaya. Acara ini terselenggara berkat sokongan dan doa restu dari berbagai perguruan silat yang satu rasa satu nafas alam mempertahankan seni budaya pencak silat Jawa Barat. Disamping itu ini adalah bentuk silaturahmi yang terus menerus dan tiada henti. Insya Allah ke depan pelestarian seni budaya silat Sunda dan Betawi dapat dukungan dari masyarakat dan pemangku kebijakan di wilayah maupun tingkat Nasional”.

kang Nurdin menambahkan, Dengan semangat pertahanan serta pelestarian terhadap seni budaya silat Sunda dan Betawi kami para pesilat siap bersinergi dengan berbagai instansi terkait pemberdayaan kebudayaan seni silat Sunda dan Betawi. Dan juga kami akan selalu mengadakan sosialisasi terhadap generasi muda untuk mencintai budaya silat”. Jelas kang Nurdin. 

Continue Reading

Uncategorized

Kaesang Pangarep Resmikan Outlet Sang Pisang di Kota Depok

Published

on

 Depok. 

– Kedatangan Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep menyambangi Sawangan Depok, Jawa Barat. Kaesang datang bersama istrinya, Erina Gudono, 

“Selamat sore semuanya terima kasih buat semuanya, Ibu-ibu, Bapak-bapak, dan Adik-adik juga terima kasih sudah menyempatkan hadir di grand opening Sang Pisang,” ujar Kaesang dalam sambutannya, di Jalan Abdul Wahab, Sawangan Depok  Selasa (25/7/2023).

” Kaesang datang mengenakan baju berwarna putih dan krem. Sedangkan Erina mengenakan baju berwarna hitam.

“Menurutnya, kedatangannya ke Depok hanya untuk meresmikan gerai makanan miliknya di Sawangan. Bukan untuk berkampanye, meski digadang-gadang akan maju di Pilkada Depok 2024.


“Kaesang mengatakan kedatangannya untuk membuka usaha makannya. Kaesang menyebut kedatangannya ke lokasi bukan untuk kampanye.


“Perlu saya ingatkan sekali lagi ini bukan kampanye, ini saya buka Sang Pisang di sini,” lanjutnya.


Pada pukul 16.18 WIB, Kaesang bersama Vicky Prasetyo dan Babe Cabita berkaraoke. Mereka juga ramai difoto oleh warga di lokasi.

“Terima kasih yang sudah menyempatkan hadir di grand opening Sang Pisang. Perlu saya ingatkan sekali lagi, ini itu bukan kampanye,” jelas Kaesang, Selasa.

“Saya di sini akan membuka Sang Pisang di Depok yang kedua karena dulu sudah pernah di Margonda, cuma tutup. Saya buka lagi di Sawangan kali ini,” Pungkasnya.

Continue Reading

Uncategorized

Dalam rangka Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) Ke-78 Tahun 2023, Badan Strategi Kebjakan Hukum dan HAM Gelar Seminar Nasional Bertema Hukum Yang Hidup Dalam Masyarakat

Published

on

 Jakarta, Graha Pengayoman 

Seminar Nasional “Menyongsong Berlakunya Hukum yang Hidup dalam Masyarakat Berdasarkan UU No. 1 Tahun 2023 tentang KUHP”  (Badan Strategi Kebijakan Hukum dan HAM Kementerian Hukum dan HAM)

Dalam rangka Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) Ke-78 Tahun 2023, Badan Strategi Kebjakan Hukum dan HAM menyelenggarakan acara Seminar Nasional bertema “Menyongsong Berlakunya Hukum yang Hidup Dalam Masyarakat Berdasarkan UU No. 1 Tahun 2023 tentang KUHP” Kegiatan ini dimaksudkan selain sebagai wadah sosialisasi kebijakan Pemerintah khususnya tentang KUHP baru kepada masyarakat, juga sebagai bentuk identifikasi isu, permasalahan serta kebutuhan atas pengaturan konsep “hukum yang hidup di dalam masyarakat”. 

Hal ini dimaksud agar Pemerintah, khususnya Kementerian Hukum dan HAM dapat menjanng masukan dari berbagai pihak atas materi muatan yang perlu dimuat pada Peraturan Pemenntah (PP) yang akan dibuat tentang Tata Cara dan Kriteria Penetapan Hukum yang Hidup Dalam Masyarakat. 

Kegiatan ini menghadirkan 5 (lima) Narasumber diantaranya:

 adalah Prof. Dr. Edward O.S. Hianej, S.H., M.Hum., Wakil Menteri Hukum dan HAM, sebagai keynote speech yang menyampaikan maten tentang Politik Hukum dan Arah Pengaturan Hukum Adat dalam KUHP. 

Selain itu kegiatan ini juga menghadirkan narasumber eksternal lainnya seperti :

1) Prof. Dr. Pujiyono, S.H., M.Hum.. Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Diponegoro, yang memaparkan mengenai Pluralisme Hukum: Hukum Positif dan Hukum yang Hidup dalam Masyarakat: 

2) Dr. H. Prim Haryadi, S.H., M.H., Hakim Agung Mahkamah Agung RI, yang memaparkan tentang Tantangan Penerapan Hukum yang Hidup dalam Masyarakat dalam Penegakan Hukum,

 3) Fery Fathurokhman, S.H., M.H., Ph.D., Dosen Bidang Hukum Pidana (Pidana Adat) Universitas Sultan Agung Tirtayasa yang menyampaikan tentang Strategi Inktusi Hukum Adat ke dalam Hukum Pidana Nasional,

  4) Erasmus A.T. Napitupulu, S.H., Direktur Eksekutif /Institure for Criminal Justice Reform (ICJR) yang menyampaikan tentang Pembaharuan Hukum Pidana dalam Konstruksi Formalisasi Hukum yang Hidup dalam Masyarakat. 

Pada kesempatan ini peserta adalah semua pihak yang berkaitan dengan proses pembentukan PP tentang Tata Cara dan Kriteria Penetapan Hukum yang Hidup Dalam Masyarakat, baik dari unsur kementerian/lembaga : organisasi nonpemerintah, akademisi : serta masyarakat umum.

Continue Reading

Trending